9 September 2024

Jay Idzes Debut Gemilang di Serie A: Tampil Solid dan Hampir Cetak Gol

Jay Idzes, bek Timnas Indonesia, tampil solid dalam debutnya di Serie A Italia dengan Venezia FC melawan Fiorentina. Baca bagaimana Idzes menunjukkan performa gemilang dan peluang emas yang hampir membuahkan gol. sumber foto : sport.republika.co.id

Kabarejateng — Hari Minggu (25/8) menjadi momen bersejarah bagi sepak bola Indonesia dan dunia internasional, ketika Jay Idzes, bek andalan Timnas Indonesia, melakoni debutnya di Serie A Italia. Berkompetisi dengan Venezia FC, Idzes menghadapi Fiorentina dalam laga yang tidak hanya mengukir sejarah, tetapi juga menunjukkan performa solid yang patut diperhitungkan.

Debut Pertama Jay Idzes di Serie A

Jay Idzes, pemain berusia 24 tahun, dikenal dengan penampilan konsistennya di Liga Serie B musim lalu. Keberhasilannya menuntaskan hampir setiap pertandingan dengan performa gemilang, membawa harapan tinggi bagi fans Venezia FC dan pendukung sepak bola Indonesia. Pada laga debutnya di Serie A, Idzes menunjukkan kualitasnya dengan menjadi starter di pertandingan melawan Fiorentina, sebuah langkah besar mengingat ia adalah pemain Indonesia pertama yang bermain di kasta tertinggi Liga Italia.

Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, memberikan kepercayaan besar kepada Idzes, yang sebelumnya absen pada pertandingan perdana Serie A melawan Lazio akibat akumulasi kartu kuning. Penampilan Idzes kali ini menjadi tonggak penting, tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga bagi sepak bola Indonesia yang semakin merambah ke panggung internasional.

Kinerja Idzes di Lapangan

Idzes tampil solid selama 68 menit di lapangan, menunjukkan kemampuan defensif yang sangat baik. Ia berada di jantung pertahanan Venezia FC, mengatur lini belakang dengan ketenangan dan ketajaman yang mengesankan. Dengan persentase operan sukses mencapai 96% (50 dari 52), Idzes membuktikan bahwa ia adalah pemain yang tidak hanya bisa bertahan, tetapi juga berperan aktif dalam membangun serangan dari belakang.

Selama pertandingan, Idzes melakukan tiga kali sapuan bola, satu intersep, dan menyelesaikan 100% tekel sukses. Performanya yang konsisten menjadi salah satu faktor kunci di balik ketidakmampuan Fiorentina untuk mencetak gol di babak pertama, berkat dukungan dari kiper Venezia, Jesse Joronen.

Joronen, kiper asal Finlandia, melakukan beberapa penyelamatan krusial, termasuk menghalau peluang emas dari Christian Kouame, Amir Richardson, dan Fabiano Parisi. Penampilan gemilang Joronen memastikan bahwa Venezia FC tetap bertahan tanpa kebobolan hingga 45 menit pertama. Momen penting terjadi ketika Idzes mendapatkan peluang emas dari jarak dekat. Sayangnya, tembakannya masih melayang tinggi di atas mistar gawang, sebuah peluang yang sayangnya tidak berhasil dimanfaatkan.

Kritik dan Tantangan

Meskipun Idzes menunjukkan performa yang sangat positif, rekan setimnya, Michael Svoboda, yang menggantikan posisi Idzes saat dia digantikan, mendapatkan kritik keras setelah melakukan beberapa blunder pada laga sebelumnya melawan Lazio. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Idzes dalam mempertahankan soliditas pertahanan Venezia FC.

Idzes meninggalkan lapangan dengan pujian dari pelatih dan penggemar, menyusul penampilan yang menunjukkan kemampuannya untuk bersaing di level tertinggi sepak bola dunia. Performa defensif yang mengesankan dan kontribusi di lini belakang menandakan bahwa Idzes dapat menjadi aset berharga bagi Venezia FC dalam musim Serie A ini.

Apa yang Bisa Diharapkan ke Depan?

Debut Idzes di Serie A menandai langkah besar dalam karirnya dan memberikan harapan tinggi bagi penggemar sepak bola Indonesia. Keberhasilannya dalam menghadapi salah satu liga paling kompetitif di dunia menunjukkan potensi besar yang dimilikinya. Dengan komitmen dan dedikasinya, Idzes dapat menjadi salah satu pemain kunci bagi Venezia FC dan memperkuat posisinya di kancah sepak bola Eropa.

Bagi para penggemar dan analis sepak bola, performa Idzes menjadi salah satu highlight dari musim Serie A kali ini. Perjalanan karirnya yang menarik untuk diikuti dan dinantikan, terutama bagaimana ia akan menghadapi tantangan berikutnya di liga top Italia ini.

 

Berita ini disadur dari : Kompas.com

About The Author