Kaos Berlogo PON XXI Laris Manis di Medan Menjelang Pembukaan Resmi
Kabarejateng — Menjelang pembukaan resmi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) pada 9 September 2024, antusiasme masyarakat dan pelaku usaha lokal semakin tinggi. Salah satu sektor yang merasakan dampak positif dari event ini adalah para pedagang kaos berlogo PON XXI. Penjualan kaos yang mempromosikan acara olahraga terbesar di Indonesia ini sedang mengalami lonjakan signifikan.
PON XXI: Berkah bagi UMKM
Deden Hanggriani, seorang pedagang kaos berlogo PON XXI, mengungkapkan bahwa perhelatan PON XXI telah membawa dampak positif bagi usahanya. Berjualan di sekitar GOR Jalan Pancing, Medan, Deden mengatakan bahwa penjualan kaosnya meningkat pesat sejak beberapa hari terakhir.
“Kaos berlogo PON XXI diminati, penjualan lumayan banyak, PON XXI membawa rezeki,” kata Deden kepada wartawan pada Selasa (3/9/2024).
Deden, yang merupakan pegiat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal DKI Jakarta, menyebutkan bahwa harga kaos bervariasi tergantung pada kualitas bahan. Ia sengaja datang ke Medan untuk memanfaatkan momentum PON XXI sebagai kesempatan untuk meningkatkan pendapatannya.
“Lumayan, omset bertambah terus sejak tiga hari lalu berjualan. Diharapkan penjualan terus bertambah lagi dengan semakin banyaknya pertandingan di PON XXI,” tambah Deden.
PON XXI Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Kehadiran PON XXI tidak hanya membawa berkah bagi pedagang kaos, tetapi juga bagi pelaku usaha makanan dan minuman di Medan. Warni, salah satu pedagang makanan yang berjualan di sekitar Jalan Pancing, mengaku dagangannya semakin laris setelah adanya PON XXI.
“Menu favorit pembeli adalah kopi, sop daging, dan lontong sayur yang memang makanan khas Kota Medan,” ungkap Warni. Ia menambahkan bahwa warkopnya banyak disinggahi oleh atlet, pelatih, dan penonton yang datang untuk menyaksikan pertandingan PON XXI.
PON XXI: Event Besar dengan Dampak Luas
PON XXI Aceh-Sumatera Utara merupakan salah satu event olahraga terbesar di Indonesia yang menarik perhatian ribuan orang, baik dari dalam maupun luar kota. Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai pemacu ekonomi lokal.
Keberhasilan acara ini dalam meningkatkan penjualan kaos dan produk lokal menunjukkan dampak positif dari event besar terhadap perekonomian daerah. Para pelaku UMKM di Medan, seperti Deden dan Warni, merasakan langsung keuntungan dari meningkatnya jumlah pengunjung dan peserta yang datang untuk acara tersebut.
Dampak Positif bagi Perekonomian Lokal
Penjualan kaos dan makanan yang meningkat selama PON XXI merupakan indikator positif bagi perekonomian lokal. Event ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan pendapatan, tetapi juga memperkenalkan produk-produk lokal kepada audiens yang lebih luas.
Kegiatan olahraga seperti PON XXI sering kali memiliki efek domino positif terhadap ekonomi lokal, dengan meningkatkan kunjungan wisatawan dan memperkenalkan kekayaan budaya serta kuliner setempat.
Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara telah membawa dampak positif yang signifikan bagi pelaku usaha di Medan. Penjualan kaos berlogo PON XXI dan produk makanan lokal mengalami lonjakan, menandakan bahwa event besar ini tidak hanya meriah dari sisi olahraga, tetapi juga berdampak luas pada perekonomian lokal. Dengan semakin dekatnya tanggal pembukaan resmi, diharapkan antusiasme dan keuntungan bagi pelaku usaha akan terus meningkat.
#PON21, #PONXXI, #Medan, #UMKM, #EkonomiLokal, #KaosPON, #EventOlahraga, #Perekonomian, #UsahaKecil, #KulinerMedan
Sumber berita : Kemendagri Republik Indonesia