13 Oktober 2024

Kemajuan Teknologi Mempercepat Integrasi Transportasi di Indonesia: Pandangan dari Para Ahli

Kemajuan teknologi mempercepat integrasi transportasi di Indonesia. Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal, Marsekal (Purn) Chappy Hakim, dan Ketua Umum MTI Tory Damantoro berbagi pandangan mengenai pentingnya teknologi dan SDM dalam meningkatkan konektivitas transportasi. Baca selengkapnya di sini. sumber foto : https://dephub.go.id/

Jakarta, 7 September 2024 – Kemajuan teknologi kini memegang peranan kunci dalam mempercepat integrasi berbagai moda transportasi di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal, dalam acara Hub Talks bertajuk “Integrated Mobility for All: Menatap Indonesia Maju dengan Transportasi Cerdas dan Berkelanjutan”, yang digelar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, pada Sabtu (7/9).

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dalam acara tersebut, Risal Wasal menekankan bahwa dalam dua tahun terakhir, sektor perkeretaapian di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat, terutama dalam hal teknologi. Teknologi mutakhir yang diterapkan pada kereta api, termasuk kereta tanpa masinis, telah mempercepat proses integrasi dengan moda transportasi lainnya.

“Indonesia kini menjadi contoh nyata bagaimana perkeretaapian dapat berkembang dengan pesat. Dalam waktu singkat, kita sudah bisa mengoperasikan kereta dengan teknologi tinggi, termasuk kereta tanpa masinis. Ini adalah langkah besar, dan kami harus siap untuk mempercepat integrasi serta konektivitas, seperti menghubungkan bandara dengan jaringan kereta api. Kereta api merupakan transportasi utama yang sangat penting, dan ini adalah tantangan yang harus kami hadapi,” ujar Risal.

Risal juga menyoroti pentingnya kesiapan sumber daya manusia (SDM) dalam mendukung kemajuan teknologi ini. Menurutnya, Rencana Induk Perkeretaapian Nasional yang sedang berjalan harus diimbangi dengan penyiapan SDM yang kompeten agar teknologi dapat diterapkan secara berkelanjutan dan berkembang. “Teknologi sudah ada, namun bagaimana cara memanfaatkannya secara berkelanjutan dan memastikan SDM kami siap menghadapi perubahan adalah tantangan yang harus kami jawab,” tambah Risal.

Selain Risal, Marsekal (Purn) Chappy Hakim, Kepala Staf TNI Angkatan Udara periode 2002-2005, juga turut memberikan pandangannya dalam acara tersebut. Chappy Hakim menekankan pentingnya integrasi dalam sektor transportasi udara. Dengan banyaknya lokasi di Indonesia yang hanya dapat dijangkau melalui udara, peran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menjadi sangat vital.

“Sektor perhubungan udara adalah bagian yang sangat penting dalam integrasi transportasi di Indonesia. Selama 10 tahun terakhir, Kemenhub telah menunjukkan kinerja yang dinamis dalam memajukan sektor ini. Dengan introspeksi dan restrukturisasi, diharapkan kita dapat menyongsong kemajuan teknologi dan integrasi dengan lebih baik,” ujar Chappy Hakim.

Sementara itu, Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Tory Damantoro, menambahkan bahwa teknologi tidak lagi bisa dihindari dan harus terus dikembangkan. Tory menekankan pentingnya perencanaan yang terintegrasi dalam kebijakan transportasi untuk menghadapi era baru ini. “Kita berada di masa transisi di mana integrasi dalam kebijakan transportasi semakin diperhatikan. Integrasi sudah mulai dirasakan oleh sebagian masyarakat, dan ini adalah langkah yang harus didorong dengan perencanaan yang terintegrasi,” kata Tory.

Para narasumber dalam Hub Talks ini sepakat bahwa teknologi memainkan peran penting dalam mempercepat integrasi transportasi di Indonesia. Namun, mereka juga menegaskan bahwa kemajuan teknologi harus didukung oleh perencanaan yang matang dan SDM yang kompeten agar dapat memaksimalkan manfaat dari integrasi tersebut.

Dengan dukungan teknologi dan strategi perencanaan yang tepat, diharapkan Indonesia dapat mengoptimalkan potensi transportasinya dan memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.

 

Tag: Teknologi Transportasi,Integrasi Moda Transportasi,Perkeretaapian Indonesia,Transportasi Cerdas,Hub Talks,Kementerian Perhubungan

 

Sumber berita : Kemenhub Republik Indonesia 

About The Author