Menparekraf Dorong Penguatan Branding dan Packaging Produk Ekraf Banyuwangi
Kabarejateng – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong penguatan branding dan packaging produk dari para pelaku ekonomi kreatif di Banyuwangi, Jawa Timur, melalui program Bedah Desain Kemasan (Bedakan).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dalam acara “Bedakan” yang diadakan di Kantor Bupati Banyuwangi, Menparekraf Sandiaga menyatakan bahwa pendekatan kemasan yang tepat dapat memberikan dampak besar bagi sebuah produk.
“Kemasan yang baik menciptakan nilai tambah dan menarik minat beli konsumen. Content is king, packaging is queen. Gabungan keduanya akan menjadikan pelaku UMKM sebagai CEO dan brand owner,” ujarnya.
Program Bedakan bertujuan membantu pelaku usaha untuk memiliki kemasan produk yang menarik, higienis, dan profesional. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri pelaku UMKM dalam bersaing di pasar, serta mempersiapkan mereka untuk bertransformasi dari pemasaran offline ke online.
“Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Banyuwangi, produk ekonomi kreatif dari UMKM diharapkan juga meningkat. Kami ingin produk-produk ini bisa go nasional bahkan internasional,” tambah Sandiaga.
Direktur Kuliner, Kriya, Desain dan Fesyen Kemenparekraf/Baparekraf, Yuke Sri Rahayu, mengungkapkan bahwa program Bedakan di Banyuwangi merupakan pelaksanaan ke-20 dengan 400 UMKM yang terfasilitasi dan melibatkan sekitar 300 desainer grafis. Berdasarkan evaluasi, 100% peserta setuju bahwa program ini sesuai dengan kebutuhan mereka, dan banyak yang merasakan peningkatan pendapatan serta kualitas produk.
Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, menyambut baik program ini, yang sejalan dengan upaya mereka untuk mendorong branding produk kuliner khas daerah seperti pecel rawon dan sego cawuk.
“Program ini akan meningkatkan kapasitas pelaku ekraf di Banyuwangi,” pungkas Sugirah.
Turut hadir dalam acara tersebut berbagai pejabat Kemenparekraf, termasuk Staf Ahli Pengembangan Bidang Usaha, Inspektur Utama, dan Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara.
Tags
- Branding Produk,Packaging Ekraf,Banyuwangi,UMKM,Menparekraf
Sumber berita : kemenparekraf Republik Indonesia