Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Resmikan IndoFringe InovArt Exhibition: Seni Sebagai Perekat Hubungan Indonesia-India

Kabarejateng – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno secara resmi meresmikan IndoFringe InovArt Exhibition yang menampilkan karya seni dari Duta Besar India untuk ASEAN, Jayant N. Khobragade. Acara ini dihelat pada Selasa, 10 September 2024 di Artotel Mangkuluhur, Jakarta Selatan. Dalam sambutannya, Menparekraf Sandiaga menyatakan bahwa pameran seni ini tidak hanya berfungsi sebagai wahana ekspresi kreatif, tetapi juga sebagai alat untuk memperkuat hubungan diplomatik antara Indonesia dan India.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Pameran Seni: Jembatan Budaya dan Diplomasi

Pameran yang mengusung tema “A Nature’s Symphony: Whispering Leaves, Joyful Dances, Gods of Grace” ini menampilkan berbagai lukisan yang menggambarkan keindahan dan kekayaan budaya India. Menparekraf Sandiaga memuji pameran ini sebagai bagian penting dari upaya mempererat hubungan antara Indonesia dan India melalui seni. “Pameran ini adalah contoh konkret bagaimana seni dapat menjadi jembatan untuk memperkuat hubungan antara negara-negara anggota ASEAN dan mitra strategis seperti India,” ujar Sandiaga dalam keterangannya.

Sandiaga menggarisbawahi bahwa pameran ini juga berfungsi untuk menggerakkan salah satu subsektor ekonomi kreatif Indonesia, yaitu seni rupa. Menparekraf percaya bahwa acara seperti ini dapat memberikan dorongan positif bagi industri seni lokal dan memperluas jejaring seni rupa Indonesia ke pasar internasional. “Kami sangat mengapresiasi produk ekonomi kreatif seperti ini yang dapat mempererat hubungan antar bangsa dan mempromosikan talenta terbaik kita di panggung dunia,” tambahnya.

Lelang Karya Seni untuk Beasiswa Kaum Perempuan

Selain sebagai ajang pameran seni, acara ini juga dilengkapi dengan lelang lukisan-lukisan karya Jayant N. Khobragade. Menparekraf Sandiaga menjelaskan bahwa hasil dari lelang ini akan disalurkan untuk program beasiswa bagi kaum perempuan. “Kami berharap pengunjung dapat berpartisipasi dalam lelang ini. Partisipasi Anda tidak hanya akan membantu dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia perempuan di Indonesia, tetapi juga mendukung inisiatif sosial yang sangat penting ini,” katanya.

Lelang ini bertujuan untuk mendukung pendidikan perempuan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi mereka untuk mengembangkan diri di bidang akademis maupun profesional. Sandiaga berharap bahwa melalui pameran dan lelang ini, akan terbentuk sinergi antara sektor seni dan upaya pemberdayaan perempuan.

Kehadiran dan Dukungan dari Pejabat Kemenparekraf

Pameran ini juga dihadiri oleh Sekretaris Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Komang Ayu Astiti. Kehadiran Ni Komang Ayu Astiti menunjukkan dukungan kementerian terhadap upaya promosi seni dan budaya serta keterlibatan aktif dalam kegiatan yang mempromosikan kolaborasi internasional.

Pentingnya Seni dalam Diplomasi dan Ekonomi Kreatif

Dalam konteks diplomasi, pameran seni seperti IndoFringe InovArt Exhibition berperan penting dalam membangun hubungan antar negara melalui apresiasi terhadap budaya dan seni. Pameran ini tidak hanya memfasilitasi pertukaran budaya, tetapi juga membuka peluang untuk kerjasama lebih lanjut dalam sektor ekonomi kreatif antara Indonesia dan India.

Dengan kehadiran karya seni dari seorang diplomat seperti Jayant N. Khobragade, pameran ini memperlihatkan bagaimana seni dapat digunakan sebagai alat untuk memperkuat hubungan bilateral dan mempromosikan nilai-nilai budaya secara global. Ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal dan menghargai seni serta budaya dari negara mitra seperti India.

Tag: IndoFringe InovArt Exhibition,Sandiaga Salahuddin Uno,Jayant N. Khobragade,Seni Rupa,Hubungan Indonesia-India,Beasiswa Kaum Perempuan,Pameran Seni,Ekonomi Kreatif Indonesia

Sumber berita : Kemenparkraf Republik Indonesia