15 Oktober 2024

UIN Ar-Raniry Luncurkan Gerakan Infak Rp 10 Ribu untuk Dukung Pendidikan

UIN Ar-Raniry Luncurkan Gerakan Infak Rp 10 Ribu untuk Dukung Pendidikan

UIN Ar-Raniry Banda Aceh meluncurkan Gerakan Infak Rp 10 ribu untuk membantu mahasiswa kurang mampu. Bergabunglah dalam inisiatif ini dan ciptakan dampak positif bagi pendidikan. sumber foto : kemenag.go.id

kabarejateng  – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh baru saja meluncurkan Gerakan Infak Rp 10 ribu, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk membantu mahasiswa kurang mampu dalam menyelesaikan pendidikan mereka. Melalui gerakan ini, UIN Ar-Raniry mengajak masyarakat luas, termasuk alumni dan orang tua mahasiswa, untuk berkontribusi dalam penggalangan dana pendidikan yang sangat dibutuhkan.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Misi Memudahkan Akses Pendidikan

Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, menekankan bahwa program ini diharapkan bisa menjadi solusi atas masalah biaya yang sering dihadapi oleh mahasiswa. “Dengan gerakan ini, kami ingin menggerakkan partisipasi dari berbagai kalangan untuk membantu mereka yang membutuhkan dukungan finansial,” ungkap Mujiburrahman saat peluncuran acara yang berlangsung di Auditorium Prof. Ali Hasjmy, Banda Aceh, pada Kamis (26/9/2024).

Dalam rangkaian acara Wisuda Gelombang III yang berlangsung pada 24-26 September 2024, UIN Ar-Raniry berhasil mengumpulkan dana infak sebesar Rp 19,3 juta. Dana ini terkumpul dari sumbangan alumni dan orang tua wisudawan dengan rincian yang signifikan: Rp 7,7 juta pada hari pertama, Rp 2,8 juta pada hari kedua, dan Rp 8,8 juta pada hari ketiga.

“Dana yang terkumpul akan dikelola oleh Lembaga Islamic Trust Fund (ITF) UIN Ar-Raniry untuk membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan finansial. Kami memastikan bahwa setiap mahasiswa yang berkomitmen untuk belajar tidak akan terhambat oleh masalah biaya,” tegas Mujiburrahman.

Apresiasi terhadap Partisipasi

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry, Muhammad Yasir Yusuf, yang juga menjabat sebagai Ketua ITF, menyampaikan rasa syukur atas antusiasme partisipan dalam penggalangan dana. “Alhamdulillah, total infak yang terkumpul mencapai Rp 19.355.151 dari pelaksanaan wisuda kali ini,” ujar Yasir Yusuf.

Gerakan Infak Rp 10 ribu ini mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyumbangkan dana yang akan dikelola sebagai bantuan beasiswa bagi mahasiswa UIN Ar-Raniry. Meskipun nominalnya kecil, gerakan ini menekankan pentingnya gotong royong dan kontribusi kolektif untuk menciptakan dampak positif yang besar di dunia pendidikan.

Cara Berpartisipasi

Donasi dapat disalurkan melalui rekening Bank Syariah Indonesia dengan nomor 6060002221. “Kami berkomitmen untuk memastikan setiap mahasiswa bisa melanjutkan pendidikan tanpa khawatir terhadap kendala biaya, dengan dukungan yang kami himpun melalui gerakan ini,” tutup Yasir.

Dampak yang Diharapkan

Inisiatif ini tidak hanya menjadi peluang bagi mahasiswa untuk mendapatkan dukungan finansial, tetapi juga menciptakan kesadaran akan pentingnya pendidikan di masyarakat. Gerakan ini bertujuan untuk menggalang dukungan yang lebih luas agar lebih banyak mahasiswa yang membutuhkan dapat meraih impian mereka untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.

Dengan adanya program ini, UIN Ar-Raniry menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan, serta mengajak semua elemen masyarakat untuk berkontribusi. Melalui infak yang terjangkau ini, diharapkan akan tercipta kolaborasi yang kuat untuk mendukung pendidikan di Aceh dan sekitarnya.

Gerakan Infak Rp 10 ribu di UIN Ar-Raniry adalah contoh nyata bagaimana kontribusi kecil dapat menghasilkan dampak besar bagi pendidikan. Melalui inisiatif ini, UIN Ar-Raniry tidak hanya menyediakan jalan bagi mahasiswa kurang mampu, tetapi juga mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Tag: UIN Ar-Raniry, Gerakan Infak, Pendidikan, Beasiswa, Aceh

 

Sumber berita : kemenag Republik Indonesia

About The Author